Sejarah Website, Pengertian, Jenisnya dan Cerita Awal Kemunculannya


Website merupakan salah satu media informasi yang umum digunakan dan berperan penting di era kemajua teknoloi dewasa ini. Namun taukah kalian mengenai sejarah website dan perkembangannya hingga seperti saat ini?.

Berikut adalah ulasan lengkap mengenai website mulai dari pengertian, sejarah website, jenis-jenis website dan cerita awal dari kemunculan media tempat menautkan informasi ini.

Pengertian Website

Website secara umum dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang ada pada halaman web yang saling berkaitan dan juga dapat berisi informasi dan media seperti gambar, video dan beberapa animasi lainnya.

Selain itu website juga didominasi dengan teks atau tulisan dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Website sendiri dapat berfungsi sebagai media penyebaran informasi, pemasaran, komunikasi, pendidikan dan bahkan berperan dalam industri hiburan.

Tidak hanya itu saja, sebelum masuk ke sejarah website, website juga dapat diartikan sebagai kumpulan informasi yang bisa diakses dengan mudah melalui fasilitas internet.

Sejarah Website

Kehadiran website pertama kali adalah ditemukan oleh ilmuan kewarganegaraan Inggris yaitu Tim Berners-Lee. Tim sendiri merupakan anak dari salah satu ilmuwan komputer yang pada awal kemunculannya disebut dengan dunia komputasi.

Sejarah website pertma kali dibuat oleh Tim Barnes-Lee ini adalah untuk bisa memudahkan pekerjaan para peneliti bertuka informasi di saat mereka bekerja. Sebelum masuk tahun 1990, Tim Berners-Lee menuliskan tentang 3 teknologi dasar website yaitu html, uri dan http.

Ketiga teknologi tersebut saling berkaitan dan hadir dengan peran dan fungsinya masing-masing sebagaimana berikut ini.

  1. Html, html atau hyper text markup language adalah bahasa markup yang digunakan sebagai format untuk halaman website.
  2. Uri, uri atau uniform resource identifier adalah alamat unik untuk membuka suatu situs. Selain itu uri juga berperan untuk identifikasi sumber daya yang ada pada website. Seiring perkembangannya saat ini uri lebih dikenal dengan sebutan url (uniform resource locator).
  3. Http, http adalah singkatan dari hyper text transfer protocol yang dapat memungkinkan pengguna untuk mengambil sumber daya yang terkoneksi ke website.
Pada tanggal 30 April tahun 1993, CERN yang merupakan laboratorium tempat Tim Berners-Lee bekerja mengumumkan satu teknologi bernama www. Kehadiran www ini bisa diakses dan dinikmati oleh publik.

Sementara itu jika melihat lebih jauh mengenai sejarah website berikut adalah beberapa ulasan lengkapnya mulai dari web 1.0, web 2.0, web 3.0 dan web 4.0.

Web 1.0

Fase pertama dari sejarah website adalah web 1.0. Pada fase awal ini website hanya dapat digunakan oleh pengguna untuk melihat, mencari dan membaca informasi yang ada pada satu halaman web tanpa bisa melakukan interaksi lainnya.

Web 1.0 adalah generasi pertama yang menggunakan komunikasi satu arah dalam proses kerjanya. Ibaratnya media informasi disaat web 1.0 hanya berperan sebagai papan pengumuman yang bisa dinikmati secara digital.

Web 2.0

Sejarah website berikutnya masuk ke generasi Web 2.0 yang merupakan kelanjutan dari Web 1.0. Istila website di fase kedua ini lebih dikenal dengan sebutan web sosial. Generasi kedua ini juga lebih menekankan pada konten yang dibuat oleh pengguna.

Web. 2.0 juga hadir dengan kemudahan bagi pengguna, kompetible dengan sistem, berbagai produk dan juga untuk pengguna. Kehadiran generasi kedua ini pertama kali diciptakan oleh Darcy DiNucci tahun 1999, lalu dipopulerkan oleh O'Reilly dan Dale Dougherty di Konferensi O'Reilly Media Web 2.0 pada akhir 2004.

Beda generasi pertama dengan kedua adalah pada generasi kedua ini pengguna tidak lagi berkomunikasi satu arah. Hal ini dikarenakan pengguna sudah bisa melakukan interaksi dan berkolaborasi dalam dialog di media sosial.

Web 3.0

Web 3.0 adalah fase ketiga dari sejarah website yang diperkenalkan pertama sekali pada tahun 2001. Pengenalan ini dilakukan saat tim menulis satu artikel ilmiah dan menggambarkan website generasi 3.0 sebagai sarana mesin untuk dapat membaca halaman-halaman web.

Generasi ketiga ini juga menawarkan metode yang lebih efisien dari generasi-generasi sebelumnya. Kehadiran generasi ketiga dapat memudahkan komputer menarik satu kesimpulan dari data online pada website.

Selain itu keunggulan dari generasi satu ini dibandingkan generasi sebelumnya adalah kapasitas media penyimpan yang lebih besar.

Web 4.0

Perkembangan sejarah website dari generasi ke generasi sudah sampai ke generasi web 4.0. Melalui generasi ini pengguna dapat melakukan pencarian informasi, menyimpan histori pencarian dan hadir dengan sistem private secretary.

Web 4.0 juga dikenal sebagai salah satu bukti daripada revolusi industri. Web 4.0 juga merupakan layanan website yang sudah dibekali dengan layanan pertukaran data, komputasi cloud dan juga komputasi kognitif. 

Jenis Website

Usai mengetahui mengenai sejarah website, pada ulasan berikut ini akan dibahas mengenai beberapa jenis website mulai dari search engine, web portal, wiki, blog, archive site dan bebearapa jenis lainnya.

Web Portal

Jenis website pertama yang adalah web portal, jenis web ini merupakan salah satu layanan web yang dapat menampilkan informasi dari sumber luar. Jenis ini juga dapat mengumpulkan dan menyediakan informasi dari berbagai sumber yang ada.

Berikutnya jika user tertarik untuk mengetahui informasi dari web tersebut maka tahapan selanjutnya akan diarahkan menuju sumber asli.

Archive Site

Sesuai dengan peran website yang sudah dijelaskan pada bagian sejarah website, layanan ini dipergunakan untuk menyimpan data dan iformasi agar tidak hilang. Jenis website yang lebih fokus pada hal tersebut adalah archive site.

Contoh dari archive site adalah social networking seperti media sosial seperti Facebook. Situs pertemanan online pertama ini merupakan layanan yang disediakan untuk bertukar informasi berupa gambar, vider dan beberapa kontenlain dengan teman.

Blog

Jenis selanjutnya dari website adalah blog dimana jika melihat dari sejarah website, jenis satu ini adalah pengembangan baru dari website itu sendiri. Blog juga dianggap sebagai salah satu sosial media karena interaksi timbal balik yang terjadi.

Umumnya blog adalah jensi website yang berbentuk jurnal atau diary yang memuat tulisan tentang keseharian seseorang atau tema khusus tertentu. 

Portal Berita

Jenis website selanjutnya adalah portal berita atau media penyedia layanan informasi aktual. Umumnya portal berita memuat berita-berita dan artikel tentang informasi terbaru bagi pembaca atau pengunjung.

Portal berita berisi opini, interaksi berupa komentar seputar informasi politik, ekonomi, bisnis, wisata dan beberapa lainnya. Beberapa situs berita yang populer di Indonesia adalah Liputan 6, Detik, Jeumpa dan beberapa lainnya.

Online Store

Masuk ke subjudul terakhir dari pembahasan sejarah website, jenis terakhir adalah online store. Jenis ini diproyeksikan untuk bisnis dan melakukan interaksi jual dan beli barang maupun jasa. Kehadiran jenis terakhir ini sangat memudahkan masyrakat dalam berbelanja secara praktis.

Fitur utama yang dihadirkan dari jenis terakhir ini adalah katalog produk barang atau jasa, informasi seputar produk dan fitur untuk bisa memesan dan mengirimkan barang. Kehadiran fitur-fitur ini akan sangat memudahkan pengguna dalam mengakses salah satu jenis website ini.

Sejarah website awalnya dikembangkan untuk ruang lingkup kecil dalam maksud untuk kebutuhan penelitian, namun di era sekarang kehadiran website sangat membantu  dan memudahkan dalam meberikan layanan informasi.


#Sejarahwebsite #website #http #url #www #html

Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
Tidak Ada Komentar
Tambahkan Komentar
comment url